Pemerintah: Manfaatkan Kesempatan Terakhir, Program Pangan Murah Bersubsidi Berakhir 10 Desember 2025
| Ilustrasi Program pangan murah. (foto: istimewa) |
Direktur Ketersediaan Pangan Badan Pangan Nasional (Bapanas), Rina Kartasasmita, mengatakan bahwa pelaksanaan program berjalan lancar dan memberikan dampak signifikan terhadap pengendalian harga pangan menjelang akhir tahun.
“Antusiasme masyarakat sangat tinggi. Program pangan murah ini berhasil membantu menjaga daya beli warga sekaligus menekan potensi lonjakan harga menjelang libur akhir tahun,” ujar Rina dalam keterangan resminya, Rabu (5/12/2025).
Antrean Meningkat Jelang Penutupan
Di berbagai wilayah, warga terlihat memadati titik-titik pasar murah menjelang berakhirnya program. Komoditas yang paling banyak diburu meliputi beras, minyak goreng, gula, telur, dan sayuran.
Kepala Dinas Ketahanan Pangan DKI Jakarta, Hendri Prasetyo, mengungkapkan bahwa antrean pembeli meningkat drastis sejak awal Desember.
“Kami melihat lonjakan pembeli hampir dua kali lipat. Banyak warga memanfaatkan kesempatan terakhir untuk membeli bahan pokok dengan harga bersubsidi,” kata Hendri.
Program Tetap Ditutup Sesuai Jadwal
Pemerintah memastikan program tidak diperpanjang. Usai 10 Desember, pemerintah akan memasuki tahap evaluasi akhir tahun untuk menentukan pola bantuan atau intervensi harga pada 2026.
Sekretaris Jenderal Kementerian Perdagangan, Melani Sudarto, menegaskan bahwa penghentian program bukan berarti pemerintah lepas tangan terhadap kondisi harga pangan.
“Program ini memang berakhir sesuai jadwal, tetapi pemerintah tetap memantau harga dan pasokan. Jika diperlukan, operasi pasar akan kembali digelar untuk menjaga stabilitas harga,” jelasnya.
Dampak Program Dianggap Cukup Signifikan
Pengamat ekonomi menilai bahwa program ini membantu meredam gejolak harga yang biasanya terjadi menjelang Natal dan Tahun Baru. Pemerintah daerah juga didorong untuk terus mengawasi distribusi pangan setelah program berakhir.
Pemerintah Ajak Warga Manfaatkan Kesempatan
Dengan sisa waktu beberapa hari sebelum penutupan, pemerintah mengimbau warga segera memanfaatkan pasar murah di lokasi terdekat.
“Kami berharap masyarakat tidak menunggu hari terakhir. Silakan manfaatkan program ini secepatnya karena stok di tiap titik terbatas,” pungkas Rina. (Red)

