Menkes Budi Beberkan Trik Sederhana Kendalikan Gula Darah Tanpa Harus Kurangi Porsi Makan
![]() |
| Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin. (Foto: Istimewa) |
INDOTIMES.id, Jakarta – Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin membagikan kiat praktis untuk menjaga gula darah tetap stabil meski menikmati makanan dalam porsi normal. Ia menekankan bahwa urutan menyantap makanan berperan penting terhadap respons glukosa tubuh.
Melalui unggahan di akun Instagram pribadinya, Rabu (26/11/2025), Budi menjelaskan bahwa konsep appetizer, main course, dan dessert yang biasa ditemukan di restoran ternyata tidak sekadar soal estetika, tetapi juga dapat membantu mengontrol lonjakan gula darah.
“Saya mau kasih tips biar kita makannya tetap enak, lumayan banyak, tapi gula darahnya tidak naik melesat,” ujarnya.
Mulai dari Sayuran untuk Redam Lonjakan Glukosa
Budi menuturkan pengalamannya memakai alat pemantau glukosa yang ditempel di kulit. Dari pemantauan tersebut, ia menemukan bahwa gula darah cenderung melonjak cepat jika seseorang langsung menyantap hidangan utama.
“Makanya mulainya harus appetizer dulu, dan usahakan appetizer-nya itu sayur-sayuran,” kata Budi.
Ia menjelaskan, konsumsi serat di awal dapat memperlambat penyerapan glukosa. Setelah sayur, barulah dianjurkan makan sumber protein. Karbohidrat dikonsumsi setelahnya, dan dessert tetap ditempatkan paling akhir.
“Nah kalau urutan disesuaikan seperti ini, gula darah kita pasti jauh di bawah dibandingkan kita langsung makan main course,” tambahnya.
Langkah Simpel Hadapi Tingginya Prevalensi Diabetes
Menurut Budi, pengaturan urutan makan ini bisa menjadi langkah sederhana yang membantu masyarakat menjaga kadar gula darah—terutama mengingat tingginya angka diabetes di Indonesia.
Meski demikian, ia tetap mengingatkan bahwa pola makan seimbang, olahraga teratur, serta pemeriksaan kesehatan berkala tetap diperlukan, khususnya bagi mereka yang memiliki risiko atau sudah mengidap diabetes. Ia juga menyarankan masyarakat memperbanyak konsumsi makanan yang dimasak dengan metode lebih sehat seperti dikukus dan direbus. (As)


