Kronologi Skandal Kos Palembang: Mantan Sekwan DPRD OKU Selatan Digerebek Bersama Selingkuhan oleh Istri dan Polisi
 |
| Foto: Mantan Sekretaris DPRD OKU Selatan, JA (37) /istimewa. |
INDOTIMES.ID, Palembang — Mantan Sekretaris DPRD OKU Selatan, JA (37), menjadi pusat perhatian setelah digerebek di sebuah kamar kos bersama wanita idaman lain (WIL) berinisial MZ, pada Senin malam (23/6/2025), di Kecamatan Ilir Barat I, Kota Palembang.
Kronologi Lengkap Penggerebekan JA dan MZ:
1. Informasi Awal dari Istri Sah
Istri JA, YTK (38), menerima informasi keberadaan suaminya bersama seorang perempuan di sebuah kamar kos.
Merasa curiga, ia kemudian menghubungi kuasa hukumnya, Mardiana SH, MH, CPL, dan memutuskan untuk melakukan penggerebekan.
2. Istri Datang Bersama Kuasa Hukum dan Mertua
Penggerebekan dilakukan dengan melibatkan kedua orangtua JA, yang tak lain adalah mertuanya sendiri, serta didampingi aparat kepolisian dari Polrestabes Palembang.
3. JA dan MZ Menolak Keluar
Saat digerebek, JA dan MZ menolak membuka pintu kamar, meskipun orangtua JA dan istrinya memanggil dari luar.
Keadaan ini membuat warga sekitar mulai berkumpul, menimbulkan kerumunan dan kecurigaan.
4. Polisi Dobrak Pintu Kos
Karena JA dan MZ tak kunjung keluar, polisi akhirnya melakukan pendobrakan paksa.
Saat pintu berhasil dibuka, JA ditemukan memakai kaos hitam dan topi, dan sempat melawan saat akan diamankan. Sedangkan MZ terlihat terdiam terpaku, sementara warga menyoraki mereka dari luar.
5. Dibawa ke Polrestabes Palembang
Setelah digerebek, JA dan MZ langsung dibawa ke Satreskrim Polrestabes Palembang untuk menjalani pemeriksaan intensif.
Kapolrestabes Kombes Pol Harryo Sugihartono membenarkan peristiwa tersebut dan menyatakan bahwa pihaknya memiliki kewenangan menahan sementara selama 1x24 jam.
"Benar, JA dan MZ dilaporkan oleh istri sahnya atas dugaan tindak pidana perzinaan. Saat ini masih kami dalami dan akan kami analisa untuk menentukan apakah masuk unsur pidana atau tidak," jelas Kombes Harryo pada Selasa (24/6/2025).
Video Viral & Sorotan Publik
Peristiwa ini menjadi viral setelah video penggerebekan tersebar luas di media sosial. Video menunjukkan banyaknya warga yang penasaran, hingga menyoraki pasangan tersebut ketika digiring keluar oleh polisi.
Status Hukum Masih Didalami
Polisi saat ini masih melakukan analisa dan pendalaman laporan dari YTK. Hasil pemeriksaan akan menentukan langkah hukum selanjutnya, termasuk kemungkinan pelimpahan kasus jika ditemukan unsur pidana perzinaan. (Sb)
