Kunjungan Bersejarah Macron ke Indonesia Hasilkan 21 Kesepakatan Strategis
INDOTIMES.ID, Jakarta – Kunjungan kenegaraan Presiden Prancis Emmanuel Macron ke Indonesia pada Rabu, 28 Mei 2025, mencatatkan tonggak penting dalam hubungan bilateral kedua negara. Dalam pertemuan resmi di Istana Merdeka, Jakarta, Presiden Republik Indonesia Prabowo Subianto dan Presiden Macron menyaksikan langsung penandatanganan dan pengumuman 21 dokumen kerja sama strategis lintas sektor.
Dari total kesepakatan tersebut, 11 dokumen merupakan deliverables resmi yang ditandatangani, terdiri dari 10 kesepakatan antar-pemerintah (G-to-G) dan satu antar-lembaga (P-to-P). Selain itu, lima kerja sama strategis diperlihatkan dalam sesi showing, dan lima lainnya diumumkan secara resmi.
Empat Deklarasi Bersama
Kedua pemimpin negara terlebih dahulu mengadopsi empat deklarasi bersama yang mencerminkan visi jangka panjang dan komitmen terhadap isu global:
- Deklarasi Kemitraan Strategis Indonesia–Prancis hingga 2050 (Joint Vision 2050);
- Deklarasi Strategi Kebudayaan Indonesia–Prancis;
- Deklarasi Penyelesaian Damai Konflik Palestina melalui Solusi Dua Negara;
- Pernyataan Bersama Presiden RI dan Presiden Prancis.
Kesepakatan G-to-G dan P-to-P
Berikut adalah sejumlah kerja sama penting yang ditandatangani:
- Diplomasi dan pertahanan, termasuk pertukaran informasi rahasia dan pertahanan strategis;
- Pertanian, mineral kritis, kehutanan berkelanjutan, dan ekonomi kreatif;
- Pengelolaan risiko bencana dan transportasi.
Satu kesepakatan P-to-P juga disepakati di bidang pengembangan ekosistem olahraga kuda antara PORDASI Indonesia dan beberapa institusi berkuda ternama Prancis.
Kerja Sama Strategis dan Investasi
Lima kesepakatan ditampilkan dalam sesi showing, antara lain:
- Kerja sama peningkatan gizi nasional antara Badan Gizi Nasional dan Danone;
- Investasi mineral kritis untuk kendaraan listrik oleh INA dan Eramet;
- Proyek tenaga surya dan baterai oleh PT RGE Indonesia dan TotalEnergies;
- Perluasan produksi ragi untuk ketahanan pangan oleh PT Citra Bonang dan Lesaffre;
- Pengembangan proyek hidrogen hijau di Indonesia Timur oleh PT PLN dan mitra.
Kerja Sama Bank Sentral
Sebagai bagian dari agenda besar, Bank Indonesia dan Banque de France turut menjalin kerja sama untuk mendukung stabilitas dan pertumbuhan sektor keuangan.
Penandatanganan dan pengumuman 21 dokumen ini menjadi simbol komitmen kuat kedua negara dalam memperkuat kemitraan strategis yang berkelanjutan, serta kolaborasi erat di berbagai sektor prioritas seperti energi, pertahanan, kebudayaan, hingga ketahanan pangan.